Dulu, di masa kuliah, saya dan beberapa pengurus BEM kampus mengikuti leadership training. Dalam salah satu sesinya, kami melakukan refleksi diri. Saat itu acaranya bernama auto critics. Dimana masing-masing dari kita saling menuliskan hal-hal baik dan kurang baik untuk dijadikan refleksi. Tidak boleh ada rasa tersinggung atau marah, karena ini merupakan perasaan terdalam satu sama lain.
Salah seorang teman mengatakan satu hal yang membuat satu pengingat besar bahkan hingga hari ini. Saya benar-benar berkaca diri dari hal itu. Dia bilang kalau saya itu PELIT.